Faqih ayo nak sana antri main perosotan. seruku pada faqih anakku usia 26 bulan.
“mana ma?” tanyanya
“itu faqih perosotan belok”, tunjukku pada perosotan di taman alun alun gratis dekat rumah kami
“butan ma, itu posotan putay putay, butan posotan belok”. Alih alih naik perosotan, dia malah sibuk mengkoreksi omongan mamanya
Tak lama setelah mengamati keriuhan anak anak yang antri bergiliran naik perosotan. faqih pun berkata. ” Nggak mau ma, ga aman”
Ya itulah anak saya, bayi yang baru 2 bulan lalu merayakan ulang tahunnya yang kedua. Memiliki kemampuan linguistik yang cukup menonjol.
Dia sudah mampu membuat kalimat, menceritakan kembali, merespon pertanyaan orang lain dan membuat kesimpulan dari hasil pengamatannya. Yang biasanya dicapai saat berumur 3 tahun.
Faqih juga mudah mengingat kosakata dalam bahasa inggris yang iseng iseng aku ajarkan kepadanya.
Merujuk kepada penelitian Howard Earl Gardner, seorang tokoh pendidikan dan Psikologi terkenal yang mencetuskan teori kecerdasan majemuk.
Meskipun setiap manusia memiliki tingkat kecerdasan ini, kebanyakan orang memiliki kecerdasan dominan yang berdampak paling signifikan terhadap cara mereka berinteraksi dengan orang lain dan dunia di sekitar mereka.
Sebagai hasil dari kecerdasan dominan mereka, orang belajar paling baik dengan cara yang berbeda. Selain itu, orang-orang unggul di berbagai bidang. jadi jika Anda memilih, percaya pada Gardner. Setiap bayi cerdas dengan caranya masing-masing. dan terserah pada Anda untuk mengidentifikasi dan memelihara berdasarkan dimana letak kecerdasan mereka.
Setiap Anak Cerdas dengan caranya masing masing.
Sudah tidak jamannya lagi cerdas dilihat dari nilai nilai akademis saja. Di 2023 ini banyak profesi profesi baru yang muncul dan tidak hanya karena orang itu punya nilai akademis tinggi.
Menurut Howard Gardner dalam bukunya “Frames of Mind” yang terbit pertama kali pada 1983. Ini dia delapan kecerdasan majemuk yang perlu kita ketahui.
1. Kecerdasan verbal-linguistik: melibatkan kemampuan berbahasa melalui membaca, menulis, berbicara, memahami urutan dan makna dari kata-kata, serta menggunakan bahasa dengan benar. Anak yang memiliki kecerdasan ini kuat dalam bidang bahasa, mudah mengingat informasi verbal dan tertulis, dan bisa menjelaskan sesuatu dengan baik.
2. Kecerdasan logis-matematis: melibatkan kemampuan mengolah angka, matematika, dan logika untuk menemukan dan memahami berbagai pola, seperti pola pikir, pola visual, pola jumlah, atau pola warna.
3. Kecerdasan spasial-visual: kemampuan anak untuk memahami, membayangkan, mengingat, ataupun berpikir dalam bentuk visual, misalnya bentuk, gambar, pola, desain, serta tekstur.
4. Kecerdasan kinestetik-jasmani: melibatkan kemampuan koordinasi anggota tubuh dan keseimbangan untuk bergerak.
5. Kecerdasan musikal: melibatkan kemampuan untuk mengembangkan, mengekspresikan, membedakan, mengubah, dan menikmati bentuk dan suara musik, juga kepekaan terhadap ritme, melodi dan intonasi serta kemampuan memainkan musik instrumen.
6. Kecerdasan intrapersonal: kemampuan untuk memahami diri sendiri, termasuk mengetahui potensi kekuatan, kelemahan, dan motivasi diri, serta mengendalikan keinginan dan perilakunya, dan mampu membuat rencana dan keputusan.
7. Kecerdasan interpersonal: kemampuan untuk bekerja, berinteraksi, dan berhubungan dengan orang lain, suka bekerja sebagai tim, memiliki banyak teman, menunjukkan empati kepada orang lain, sensitif terhadap perasaan dan ide-ide orang lain, memediasi konflik, dan mengemukakan kompromi.
8. Kecerdasan naturalis: kemampuan untuk mengenali dan mengkategorikan tanaman, hewan, dan benda-benda lain di alam, serta tertarik mempelajari spesies makhluk hidup.
Setelah mengetahui hal di atas. Aku bisa menerima bahwa anakku bukanlah type kinestetik. Faqih aktif bergerak, suka juga lari lari. Namun type yang sekedarnya. Anaknya juga lebih kalem dan tenang.
Tiap anak memang berbeda, dokter anaknya pun bilang. Fokus pada kelebihan yang Faqih miliki, namun tetap stimulasi motorik kasarnya.
Untungnya aku punya banyak waktu untuk bermain dengan Faqih. Sehingga bisa memberi stimulasinya dengan beragam kegiatan yang dapat membantu tumbuh kembangnya. Salah satunya dengan mengajaknya ke Playground.
PlaynLearn Playground Baru, Nggak Cuma Seru tapi ada Edukasinya.
Setiap bulan minimal 1 kali Faqih aku ajak bermain di Playground. Sejak usia 10 bulan berarti sudah kali ke 15 dia bermain di beragam Playground. Waktu kecil saat baru belaiar jalan di usia 11 bulan, ia sangat tertarik dengan kegiatan yang menggunakan motorik kasar. Seperti berlari, meluncur memanjat.
Namun setelah semakin besar, di usia 18 bulan setiap kali main di Playground dia lebih suka bermain yang menstimulate motorik halus dan kognitif. Seperti bermain pasir, menyusun balok balok, bermain lego, role play, ataupun mewarnai.
Makanya ketika kemarin mencoba playground baru di Summarecon Mall Kelapa Gading. Faqih suka sekali. karena banyak area permainan disini yang cocok untuk dirinya.
Tenang saja, di Playnlearn area permainannya banyak, dan arenanya juga luas. Sini aku ceritakan pengalaman faqih bermain di Playnlearn
Ini Area Bermain di PlaynLearn yang sarat dengan Edukasi
Pertama kali masuk aku langsung terkesima dengan sistem loker PlaynLearn yang canggih. Tidak perlu repot repot mengantongi kunci yang rawan hilang. Lokernya dibuka dengan menggunakan Pin yang kita isi sendiri. Asli canggih banget nih.
Tempat sepatu juga banyak, dan disini juga diwajibkan mengenakan kaos kaki. Kalau misal lupa tidak perlu khawatir. Kita bisa membeli di kasir. Kaos kakinya juga tebal, anti slip dan nyaman dipakai. Bukan type kaos kaki yang asal dipilih lalu ditawarkan ke customer yang bermain. Kaos kakinya benar benar fit di anak. Sehingga ga licin saat mereka mondar mandir bermain.
Begitu sampai dan mengenakan kaos kaki. Faqih langsung tertarik dengan kolam bola yang ada perosotan kecilnya. Ternyata ini namanya Play Area Carly Coder Toodler Zone.
Memang pas sekali untuk anak berusia 26 bulan seperti Faqih, perosotannya tidak terlalu tinggi. Bola bolanya berwarna pink, abu dan putih sehingga tampak lebih nyaman di mata.
Setelah puas bermain disini Faqih pun berpindah bermain biji bijian di Area Organic Seed pit. Wah ini bener bener area favorit faqih. Aku hitung ada 3 kali dia balik ke ruangan ini setelah bermain ke area lain. Sebenarnya di rumah, aku juga memfasilitasi faqih dengan kolam berisi biji bijian. Isinya kadang kacang kedelai kadang kadang beras. Namun tentu tidak sepenuh di playground.
Bermain biji bijian membantu anak anak belajar pra matematika. Mereka bisa memindahkan biji bijian tersebut dari satu bentuk ruang ke bentuk lainnya. Selain itu bentuknya yang unik juga memberi sensory pada syaraf syaraf tangan. Sayangnya harus pakai kaos kaki ya. Seandainya boleh dilepas wah lebih bagus lagi bermain disini.
Kelebihan bermain di Playnlearn biji bijiannya itu organic, bukan plastic buatan, jadi lebih aman untuk anak anak. Yang penting orang dewasa tetap mengawasi mereka bermain. Jangan sampai tertelan atau masuk mata dan telinga saat berguling guling.
Area bermain lain yang juga menarik perhatian Faqih adalah Area Bermain Musik. Disini ada beberapa alat musik yang berbeda bentuknya, warnanya dan bunyinya. Sambil memukul qmukul alat dan mengeluarkan bunyi. Anak anak dapat belajar mengenai warna, perbedaan bentuk dan juga bunyi yang dihasilkan.
Faqih cukup tertarik dengan alat musik. Di umur 12 bulan dia sudah bisa menirukan cara bermain gitar. Dia juga suka bermain drum dan memukul apa saja yang berbentuk drum dan menghasilkan musik. Kebetulan di rumah aku juga memfasilitasi alat alat musik sederhana untuk dimainkan faqih.
Saat melihat kolintang dia tertarik memainkannya bahkan bertanya, “Mama ini apa? ” mungkin karena baru itu ia menemukan alat musik tersebut. Kebetulan di rumah belum punya.
Setelah puas bermain disini, faqih tertarik dengan anak anak yang mengenakan Jas hujan di depan ruang bermusik. Rupanya mereka berada di Area Water Play Lab.
Disini anak anak bisa bermain air. Memancing ikan plastik, menembakkan air dari pistol air, ada stimulasi hujan juga? aku tidak sempat bertanya karena sibuk mengawasi anakku. Lagipula staff yang berada di area ini tampaknya cukup sibuk saat itu. Membantu yang ingin bermain dengan memakaikan atau melepas jas hujan serta membantu memakaikan sandal.
Seandainya bisa diizinkan melepas kaos kaki. Permainan ini bakal lebih seru. Karena kaos kaki yang basah dan nantinya dipakai lagi buat bermain di area lain itu bikin nggak nyaman. Saranku main di area ini sebaiknya terakhir saja. Biar kaos kaki tidak basah. Inipun dengan catatan, anaknya bisa diajak berhenti main. Cos rata rata anak anak ga mau berhenti main disini hahaha. Semenyenangkan itu memang bermain air.
Setelah puas bermain air. Faqih aku ajak ke area Roleplay town. Wow amaze banget, disini tuh juga seru, ada area bermain masak masakan, kegiatan di dapur pokoknya. Sayangnya faqih nggak mau main disini. Dia lebih tertarik di area bengkel dan workshop.
“mama sama” serunya saat bermain alat alat tukang. Maksud faqih alatnya sama kayak alat tukang yang dia punya di rumah. Setelah puas bermain pura pura membetulkan mobil, dia beranjak ke area pengisian bahan bakar. Antusias banget faqih memasukkan selang bahan bakar ke mobilan. Selama ini dia cuma bisa melihat petugas pom bensin mengisi bahan bakar ke mobil abi lewat kaca jendela. Dan hari itu faqih bisa mencoba sendiri. Oh begini rasanya. Nah pengalaman bermain pura pura begini sangat bagus untuk meningkatkan kreativitas dan imajinasi anak.
Di Role Play Town juga banyak permainan yang lain. Ada mini bakery, toko buah dan sayur lengkap dengan mainan sayuran, buah dan kasir kasiran. Juga ada beberapa mobil mobilan serta balance bike yang bisa dimainkan anak. Pokoknya lengkap dan seru.
Di sebelah ruang Role Play Town juga ada ruangan luas yang berisi meja dan kursi kecil. Biasanya disini jadi tempat untuk acara ulang tahun atau pun edugames yang diadakan tiap beberapa jam sekali. Seru juga ya seandainya nanti merayakan ulang tahun disini.
Nah ada ruang berisi trampoline yang aman dan cukup luas, namanya Dance Trampoline. Sayangnya anakku tidak mau mencoba melompat disini. Faqih benar benar suka berlama lama bermain di Role Play Town. Padahal aku juga pengen mencoba melompat lompat di situ. Aku lihat banyak ibu dan anak yang juga melompat bersama. Mungkin nanti kalau kesini lagi. Aku akan coba melompat deh. Toh ruangan role play town masih bisa dilihat dari ruang trampoline. Jadi tetap bisa mengawasi faqih bermain dari kejauhan.
Ada dua area lagi yang belum aku sebut, Sally Scientist Volcano Ball Pool, Billy Builders Construction Site. Faqih ga bermain cukup lama disini. Karena keburu dia lapar dan minta makan siang. Nah ini kelebihan playnlearn dibanding playground sejenis. Disini ada cafe yang selain bagus tempatnya tapi juga menyediakan aneka makanan berat maupun ringan yang disukai anak anak.
So kita ga perlu susah payah keluar playground cari makan. Cukup pesan makanan di rockstar cafe. Menu makanannya ada yang western dan asia kok. Insyaallah menunya disukai anak anak juga. Jusnya juga enak enak. Cuma aku kemarin nggak lihat menu air mineral. Atau mungkin aku yang terlewat.
Pokoknya main disini sangat menyenangkan. Dan pengen nanti bulan depan bisa kembali main kesini. Untuk informasi berapa harga packagenya, kamu bisa check di gambar berikut ya.
Oh iya kita juga bisa mengadakan pesta ulang tahun loh di sini. Pricenya bisa kamu lihat di picture di bawah ini ya.
Recent Comments